Halaman

Selasa, 10 Juni 2008

ANAK ITU TAHU DIRINYA "BERLIAN"

Aku membaca buku tentang seorang anak yang bernama Anthony Christiansen. Dia terlahir sehat dan normal, masa kecilnya lincah, cenderung bandel. Ibunya kecil.....he he he......seperti aku kali ya...... Naaah..... di usianya yang menginjak 9 tahun, dia kecelakaan, kakinya terlindas kereta, nyaris putus, dan akhirnya harus diamputasi sampai PAHA! WOW!!! Kasihan sekali ya.....

Tapi, hei.....dia sama sekali nggak putus asa lho. Dia berusaha untuk tidak menggantungkan diri pada orang lain, termasuk ibunya. Dia tidak mau digendong sana sini oleh ibunya. So, dia belajar bergerak menggunakan apa yang masih dia miliki. Badannya, pantatnya, tangannya, semua dia berdayakan agar dia tetap bisa beraktifitas tanpa bergantung pada orang lain.

Dan, dia tuh lahirnya aja tahun 1958! So, pasti masih banyak sekali keterbatasan fasilitas yang bisa dia nikmati. Kaki palsu yang malahan membuatnya terbatasi karena beratnya, namun di tempat tertentu dia harus memakai. Ya, saat sekolah SMP SMA dia harus memakai kaki palsu karena jika tidak, sekolah tidak mau menerimanya.

Dia sangat menyadari, untuk mencapai suatu hal, dia bekerja jauuuh lebih keras dibanding orang lain yang "normal" dan "lengkap". Dia berprinsip,; "Aku memang tidak bisa masuk tim football, tetapi masih ada jutaan hal yang bisa aku lakukan."

Yap! Betul sekali Tony! Kamu PASTI BISA! Akhirnya, dia bisa menjadi juara renang, pemegang sabuk hitam Dan II Tae Kwondo, juara balap mobil dan kapal cepat, menjadi penulis, pilot, dan peraih medali emas internasional! Dia tidak peduli dengan tatapan "aneh" orang-orang yang melihatnya. Dia hanya berusaha keras, dan membuktikan bahwa dia BISA.

WOW!!! Dia memang berlian, dan menyadari betul akan hal itu. So, dia yakin, jika dia berusaha lebih keras dari orang "normal", dia akan bersinar lebih terang!!!!

Naaaaah......kalau Tony, yang kakinya putus tinggal sepaha saja bisa, masa sih anak-anak kita yang lebih "komplit" tidak bisa? Nggak mungkin dong......, mereka juga PASTI BISA. Dengan usaha keras dan support kita sebagai orangtuanya, tentu!!

Tidak ada komentar: