Halaman

Kamis, 14 Februari 2008

Alhamdulillah......manfaatkan waktu.

Mesin cuciku yang nyala mati memang cukup membuat aku selalu harap-harap cemas setiap akan melakukan aktivitas nyuci. Apalagi kondisi cuaca sekarang ini. setiap nyuci agak dag dig dug berharap mesin cuci nggak ngambek, mau kompromi denganku. Kata suamiku, aku itu kok nyuci aja penuh dengan nuansa spiritual. He he he karena setiap mesin cuci bekerja baik, aku akan secara reflek dan penuh penghayatan mengucapkan "Alhamdulillaaahhh...."

Lha bukannya segala kegiatan mestinya begitu, ya?! Penuh dengan nuansa spiritual. Maksudnya, segala kegiatan diniatkan ibadah kepada Allah. Ceile....seperti ustadzah aja ya, ngomongnya. Mestinya sih nggak usah banyak ngomong, tapi kenyataan setiap kegiatan dilakukan karena ibadah kepada Allah. Hm..........bener kan!!

Pagi ini "dia" kembali ngambek. Mana cucian banyak, karena kemarin listrik mati, hari ini dari semalam hujan mengguyur Jakatra. Waah.......semoga nggak ngadat lagi di bilasan ini, jadi cucian kering.

Eh.......daripada sedih karena mesin cuci, mending aku ceritakan kegiatanku kemarin dengan princess ya.

Pagi-pagi setelah makan, mandi, beres-beres, pokoke rapi, pesen-pesen ke karyawan, kami berdua meluncur (naik taxi) ke kantor Imigrasi, urus paspor Vania. Mobilku dipakai pacar ke kantor karena mobilnya sedang bermake up di bengkel, biar cantik lagi. Ternyata sepanjang jalan hujan rintik-rintik, e....kok ya nggak bawa payung. Alhamdulillah, sampai sana matahari mulai "ngintip", princess sudah lelap di pelukanku. Ya sudah aku gendong dengan kain batik yang aku bawa. Kalau pakai gendongan ransel nggak fleksibel kalau dia minta turun.

Hm......gini nih enaknya datang pagi-pagi, masih sepi! Jadi nggak ngantri to. Semua persyaratan sudah OK, malah berlebih, jadi sama petugasnya dikembalikan 1 copy masing-masing berkas. Entah kapan mulainya, ternyata sekarang anak di bawah 12 tahun paspornya sudah misah. Lha dulu anak-anak masih jadi satu sama aku, dan belum dipisah sampai sekarang meski sudah 2 yang lewat 12 tahun. Tahun depan aja pas perpanjang sekalian ah.

Nggak sampai 1 jam beres sudah, sudah dapat jadwal wawancara n foto (gimana nanti fotonya ya baby gini kan nggak gampang difoto frontal.....hi hi hi kasihan petugas fotonya).

Di depan kantor itu ternyata ada pembersihan, semua mobil nggak boleh parkir di sana. Waduh... kok yang nggak dipindahin setelah diumumkan diderek lho! Alhamdulillah lagi, nggak bawa mobil hari ini ternyata menguntungkan.

Kamipun nyebrang dibantu petugas yang membersihkan mobil parkir tadi karena lalu lintas padat sekali. Hei....kami mau naik metromini karena nggak ada angkot yang rutenya searah dengan tujuan kami. Kami tidak naik taksi karena dekat. Yah....sedikit dag dig dug karena baru kali ini aku naik metromini bawa princess.

"Berapa Bang ongkosnya?"
"Duaribu aja BU...murah!!!"

Waduh, aku tanya pelan suaranya malah dijawab teriak sama kenek. Sudah cukup lama aku nggak naik kendaraan favoritku dulu ini, jadi takut salah. Mana uangku yang ribuan cuma dua, mau kasih uang besar nggak enak juga. Alhamdulillah (lagi) pas!!

Setelah semua urusan beres, kami pulang naik taksi. Sampai rumah Princess tidur, listrik mati, yah... agak uring-uringan juga. Nggak bisa setrika, nyalain komputer, atau telpon (weee.... iya, pesawat telponku bergantung listrik juga). Gini ya kalau sudah bergantung sama tehnologi. Ya sudah, masak kacang ijo sama ketan item yang tadi pagi sudah direndam. Nggak boleh nggak kreatif memanfaatkan waktu yang cuma 24 jam sehari to!!??

Sore, hujan-hujan, makan bubur kacang ijo dengan ketan item, anget-anget, hmmmm...... nikmaat sekali. Tak lupa anakku antarin buat tetangga samping rumah untuk ikut menikmati hangat dan manisnya bubur kami.

"Tante... terima kasih lho, buburnya enak, kok banyak gini? Waduh... kok masih sempat masak bubur segala. Saya lihat dari pagi sibuk gitu lho!"

Begitu ibu sebelah telpon sesudah menerima kiriman bubur. Setelah listrik nyala, aku setrika, rapi-rapi yang mungkin dirapikan, tahu-tahu malam sudah datang. Yah....alhamdulillah aku hanya berusaha memanfaatkan waktuku yang terbatas tadi!! Semoga waktuku di dunia tidak dianggap sia-sia oleh penciptaku.

Tidak ada komentar: