Halaman

Jumat, 24 Juli 2009

TERLALU CINTA???

Banyak yang menuduhku terlalu mencintai pacarku, juga berlian-berlianku, anak-anakku. Hmm................ tentu saja mereka salah. Aku memang sangat mencintai mereka semua, yes, I do love them. Tapi, bukan TERLALU. Ya, bien sur, aku juga tahu kalau segala sesuatu yang terlalu itu tidak baik. Weee........... lha kalau cuma itu aja masa aku nggak tahu? Hhhh.............. ngremehin aku banget ya. Kwkwkwk................. aku nggak marah kok, meski komentar itu kebangetan. Hm........ aku selalu mencoba memahami pendapat orang lain.

Trus, kenapa kok aku terlihat sangat mencintai mereka? He he he................ bukan "terlihat", tapi memang aku sangat mencintai mereka, tapi bukan terlalu mencintai mereka. Ha ha ha..................... jangan pada bingung apalagi marah ya dengan penjelasanku ini.

Begini,
Aku sangat mencintai mereka, pacarku n anak-anakku. Mereka semua berlianku. Mereka sangat berharga bagiku. Mengapa? Karena sekarang ini, mereka adalah amanah Allah bagiku. Suamiku, anak-anakku, adalah amanah. Makanya sebisaku akan aku jaga mereka sebagai salah satu bentuk pengabdianku kepada Sang Pemilik, Allah. That's simple. Ya, bagiku adalah suatu kewajiban, keharusan, kebanggaan, sekaligus kehormatan, aku menjaga mereka. Karena menjaga mereka adalah mengemban amanahNya.

Naaaa.................... berarti, aku bukan cemburuan, over protektif, atau istilah lain yang negatif gitu deh!

Ha ha ha................. memang sih tanggapan orang-orang bermacam-macam. Ada yang setuju, mendukung, salut, tapi juga nggak sedikit yang bilang kalau aku "lebay", cemburuan, pengawasan melekat, over protektif, parno, "sakit", dll. Hhhhh.............. biarin aja deh, asal yang berpendapat negatif bukan pacarku atau berlian-berlianku. Ngapain dipikirin? Bikin sebel aja kan?

Lagian, makin orang "nyinyir" biasanya aku malah show up di depannya. Qi qi qi................. biar dia makin khekhi n suebeeellll................. Iiiih, kok aku jahat gitu sih? He he he............... bukan jahat kok. Cuma biar dia sadar dan segera bangun. Ngapain dia ngurusi aku dan keluargaku, kan??? Lha mending juga dia ngurus keluarganya sendiri. Kalau mau niru aku boleh kok! Nggak disuruh bayar royalti.

Ya, sangat mencintai keluarga itu bukan dosa, bukan aib. Memang sih, sekarang ini seringkali aneh! Kalau kita kelihatan sayang, cinta, sama keluarga malah diomongin. Apalagi suami istri. Gandengan tangan aja dirasanin, dibilang lebay. Jemput suami ke kantornya dibilang pengawasan melekat. Lha padahal biasa aja kaleee! Berpahala malahan.

Lha kalau orang masih belum nikah, pacaran malah dianggap mesra, bagus, setia. Padahal itu HARAM!!! Aneh kan!!!! Dasar pendapat setan ya?

Ups!! Sorry! Habisnya, setahuku yang mendukung kemaksiatan itu ya setan. Yang mengecam kebaikan itu ya temennya setan.

He he he................... ngomelnya finish! Mau siap2 kerja dulu ya.......................

Bonne chance!

Tidak ada komentar: