Halaman

Selasa, 03 Juni 2014

Semua Hampir Sepinter Aku



Dear temans......

Meski aku sering cerita tentang berlianku, kupikir aku termasuk yg agak jarang bawa berlianku ke pertemuan2 alumniku, Ikanas, apalagi kumflit......belum pernah komplit.

Hari Minggu kemarin Harun, juniorku di kampus lama bbm aku saat aku sedang menemani pacarku tercinta lihat2 alat lukis, tentu saja kami hanya berdua, secara kalau sudah keperluanku atau pacarku maka berlianku sebel kalau ikut. Boooooorrrrreeeeeed.......kata mereka. Hahaha.............dasar! Mereka hanya akan enjoy jika itu keperluan mereka. "Mbak....ikut ke rumah mas Suryo, kan? Perlu kusopiri?" Rayuan pulau kelapanya Harun ke aku ya gitu, nyopiri. Cekikiiik......kalau gak pernah punya sopir karena emang salah satu profesiku sbg sopir ya gini, seneng kalau ada yg nawari nyopiri. 😜

Berhubung beberapa minggu ini aku n pacarku sok sibuk, gak tega rasanya kalau gak nawari berlian2ku terutama princess untuk ikut silaturrohim ke senior kerenku itu. Gayung bersambut....princess seneng banget, I loved to accompany You two. Gubraaag......dia bukan merasa ikut tapi merasa sdh berjasa mau nemeni kami. Yo wislah.....anake sopo sih narcist banget gt?!

Sampai depan pintu rumah mas Suryo, princess terbelalak seneng demi melihat ada sepatu perempuan yg mungil, mirip ukurannya. Ahaa.......ada gadis kecilnya juga, artinya dia bakal punya teman, gak melulu Oom2 n tante2 yg ngebosenin ebrelannya. Cihuy.....ternyata bener, ada adik Honey cantik yg pinter yg langsung akrab bahkan mereka keberatan pisah, "Tante.....when will I see her again?" Tanya Honey padaku saat dia diajak abinya pulang. Hahaha......setelah abinya menjanjikan akan ajak  honey main ke rumah kakak Princess kapan2, barulah senyumnya mekar lg dan mau diajak pulang meski sempat nawar lg.

Alhamdulillah.......kami dapat beberapa penumpang saat pulang, Fitri & Ilmi selain Harun yg memang pulangnya ke rumah kami karena motor ditinggal di rumah. Princess sih anteng aja.....gak banyak bicara seperti biasa jika dalam perjalanan. Bahkan dia tidur setelah Fitri & Ilmi turun. Seperti biasa sampai rumah dia tetap mempertahankan posisi tidur meski dia sdh bangun, karena berharap digendong mas2nya saat turun. Hehehe.......manipulatif, memanfaatkan cinta mas2nyaa........

Semua aman sampai besok paginya dia tanya, "Ma......memangnya orang2 yg kuliah di STAN pinter2 ya? Karena kok kemarin aku dengerin pembicaraan mereka semua sepertinya mereka pinter2. Semuanya hampir sepinter aku." Kembali aku menggubrag kan diri........what???

Salam gubrag........mohon maaf lahir batin atas kenarcistan princessku yaaa.........

Disclimer:
Semuanya hampir sepinter aku. Ini jangan ditelan mentah2, karena si cantik ini kadang masih belum pas menggunakan kata dalam berbahasa. Bisa jadi maksud dia bahwa semua sepinter dia, atau dia ingin menyamai, hampir bisa menyamai pinternya Oom2 Tante2 Pakdhe Budhe teman2 mama papanya, dll.

Tidak ada komentar: