Halaman

Senin, 20 Oktober 2014

Kayak Mertuanyaaa......


Tahu donk kalo pendidikan itu teladan?! Biar kita ngomong, nasihati, merintah, sampai berbusa-busa, akan sangat sulit kita mendapatkan hasil sesuai harapan kita agar seseorang, terutama anak-anak kita akan mengikuti apa yang kita mau, memenuhi apa yang kita harapkan mereka lakukan sesuai apa yang kita ajarkan tanpa kita sendiri juga melakukannya.Demikian juga berlian2 gantengku dan princess cantikku. Mereka copycat kami, mereka representasi kami, merekalah cermin kami. Jika mereka melakukan sesuatu yang tidak seharusnya, tidak semestinya, maka kamilah yang harus introspeksi terlebih dahulu, ngaca!

Selain itu, kami juga membiasakan mereka untuk kritis, untuk berani berpendapat, berani berbicara, namun tetap santun dan beretika. Harus tahu menempatkan diri, harus bisa melihat situasi dan kondisi. Ceplas ceplos........ya tetep sering terjadi wong namanya anak2. Selama masih tidak melanggar norma agama, hukum, dan sopan santun, ya kami tidak mempermasalahkan.

Celetukan2 mereka tentang kami, tentang kesalahan dan kebandelan kami, sejak saat mereka masih kecil sampai sekarang sering terjadi. Hahaha.......kami ya terima aja wong memang kami salah. Berlian2 ganteng bersedekap lucu sambil nongkrongin ayahnya yang baru sampai rumah untuk shalat berjama'ah ke masjid bersama mereka adalah pemandangan indah, lucu, menggemaskan. Ya karena mereka akan protes jika sepulang dari masjid kok ayahnya ada di rumah, yang artinya menurut mereka ayahnya sudah pulang saat mereka di masjid. 

"Kok papa gak nyusul aja shalatnya kan gpp!" begitu argumen mereka.
"Mama gimana sih kok suaminya gak ditegur supaya shalat ke masjid?" akupun tak luput dari protes mereka.

Waaaaa..................yap yap yap..........aku n pacarku senyam senyum antara malu, bangga, gemes, dan cintaaaaa banget sama mereka.

Demikian juga Princessku, sejak hadir di keluarga kami semakin membuat rumah kami heboh. Dia ternyata paliiiiiiing cerewet negur kami semua termasuk mas2nya. Mana dia juga pengamat yang sangat jeli. Tahuuuuu aja apapun yang terjadi di sekitar dia, meski diumpet2in.

Suatu hari, "Maa......Mama itu harusnya suka rapi2 rumah, gudang, halaman, semua2nya gitu lho. Jangan kerja di laptop, ketak ketik, corat coret di kertas, terima telpon, perga pergi. Mama itu mbok kayak mertuanya."

Guuuubraaaaag...................rupanya karena jika aku pergi ke luar kota maka yg jagain dia adalah mama mertuaku, maka diapun mengamati apa yg mama kerjakan di rumah beliau jika princess nginep sana, ataupun di rumah kami jika mama yg nginep sini. Hahaha.......................saat kuceritakan ke mama, mertua kerenku itu hanya senyum2 bangga punya cucu pinter. Tentu saja beliau juga bangga punya mantu oye. *minta dilempar mpek2 Palembang*

Tidak ada komentar: