Halaman

Jumat, 08 April 2011

Sekolahnya Di Manaaa???

Hhhh.......entah harus gimana perasaanku. Jika ada orang yang mengenal anak-anakku, atau melihat bagaimana mereka, prestasi mereka, kehebatan mereka, selaluuuu saja mereka tanya ke aku; "Sekolahnya di mana Bu putranya?" Gubrag banget deh. Trus mereka akan terheran-heran kalau kebetulan sekolah anakku bukanlah sekolah favorit atau unggulan bagi masyarakat pada umumnya.

Hoooooiiiiiiiiii................ banguuuuuuunnnn!!!!!! Ibu-ibu Bapak-bapak semuanya yang katanya sekarang ini sudah gak ada orangtua bodoh, semuanya pinter-pinter sekolahnya sampai S nya gak keitung, anak itu hebat atau tidak bukan karena sekolahnya! Jadi, milih sekolah bukan melihat sekolahnya itu hebat atau tidak, favorit atau tidak, unggulan atau tidak. Pilihlah sekolah yang paling tepat untuk anak kita. Setiap anak mempunyai kebutuhan akan sekolah yang berbeda.

Kalau aku nih, gak pernah peduli dengan kata orang sekolah ini hebat, sekolah itu unggulan, sekolah ono no prestasinya selangit. Trus juga, aku gak akan bangga karena anakku sekolah di suatu sekolah tertentu, apalagi minder karena anakku sekolah di sekolah gak ngetops. Weks. Dan aku tidak akan mendidik anakku untuk bangga atau minder hanya karena mereka sekolah di sekolah tertentu.

Aku akan buat sekolah manapun bangga karena ada anakku sekolah di sana atau salah seorang anakku pernah sekolah di sana. They'll be better because of my kiddos.

Hahaha...........................narcist puoooooollllll............... maaf lah, becanda. Biar suasana segeeeeeerrrrr, gak setres, serius mulu. Senyum dooooooonk.............sapa tahu ada paparazi mengincar smiling face mu..

Ya, saat aku memilihkan sekolah untuk anak-anakku, maka aku akan memilihkan yang paling tepat dengan dia. Dan sama sekali bukan karena nilai anakku sekian, maka dia aku sekolahkan di sekolah ini. No way!!!!

Bisa jadi nilai anakku 9 (hehehe....biasanya seh geto) tetapi sekolah yang aku pilihkan dan biasanya sih mereka akan setuju dengan saranku meski aku gak pernah maksa, bisa saja sekolah 'biasa-biasa' aja bagi masyarakat umum. Ho ho ho................ untuk kondisi masyarakat seperti sekarang ini, masih percaya dengan penilaian mereka tentang mana sekolah terbaik buat anakku? Maaf ya............aku punya nilai sendiri tentang sekolah pilihanku untuk berlian-berlian indahku.

Bagiku yang penting anakku nyaman sekolah di situ, aku nyaman juga, dia tetap bisa mengeksplorasi potensinya, dan sekolah itu cukup membantuku menyiapkan berlianku agar semakin cemerlang, dan yang utama adalah di sekolah itu membuat anakku makin matang pribadi dan karakter indahnya karena anakku mengambil segalanya sebagai tambahan bagi kematangan dirinya.

Apakah totaly sekolah itu nyaman bagiku dan anakku? Ya gak lah! Mana ada tempat dan orang lain yang 100% sesuai keinginan kita? Kalau mau dicari-cari............ya banyak banget pasti kekurangannya. Tapi aku memilih untuk mengambil yang positif aja. Toh memang mendidik anak adalah tugasku sebagai orangtua. Sekolah hanya melengkapinya, memberi tambahan muatan akademis dan sebagai tempat bagi anakku belajar menjadi bagian masyarakat tertentu, (sekolah adalah suatu masyarakat juga bukan?) dll. Karena sejatinya anak adalah tanggungjawab orangtuanya. Jangan sekali-kali menyalahkan orang lain jika ada kekurangan anak kita. Karena kitalah yang pertama kali salah jika ada kesalahan dalam mendidik anak kita sendiri.

Dan..................hehehe.......................boleh donk bangga jika anak tumbuh menjadi berlian indah berkilau dan sinarnya menerangi sekitarnya????? *ting....ting......tuing......*

Nah............... baik atau buruk, bukan sekolahnya di manaaaa???
Tetapi.............anaknya siapaaaaa???

Qiqiqiq.....................met weekend.................. jangan pada protes ya!!!!!!!

Tidak ada komentar: